Pengen ganti ke wordpress

Dulu waktu pertama kali survey layanan blog, hanya tergiur oleh blogspot dan wordpress. Layanan lain seperti livejournal, blogsome, friendster dan beberapa website lain yang menyediakan blog tidak begitu membuat saya tertarik.

Waktu dulu pilihan pertama ternyata jatuh ke blogspot, nah kenapa tuh? Jawabannya adalah karena waktu itu:
  1. Wordpress sering down, gatau kayanya lagi selalu sial aja. Beberapa blog dengan wordpress yang saya survey selama 1 minggu, 70%-nya kebetulan bertuliskan "whooops". *tau kan maksudnya?*
  2. Blogspot lebih simple, tidak terlalu banyak widget, hiasan-hiasan
  3. Jika saya memilih wordpress, pasti saya akan ketagihan untuk utak atik sana sini, atur layout, bikin design yang memuaskan (setidaknya bagi saya sendiri) dan content blognya malah bisa terbengkalai huehehe
  4. Beberapa teman banyak yang menggunakan blogspot, sehingga cukup dengan menggunakan account blogspot saya saja agar dapat memberikan komentar terhadap blog mereka
Setelah agak lama dengan blogspot, ternyata kebutuhan untuk aneh-aneh mulai muncul.. Otak-otak atau pemikiran iseng mulai berkecambuk memaksa disalurkan sesegera mungkin. Maka account wordpress mulai saya buat, meskipun pada saat itu hanya sekedar booking domain tomfreakz.wordpress.com.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, ternyata wordpress membuat saya sangat-sangat nafsu ingin mencobanya. Sempat juga saya salurkan melalui instal wordpress sendiri di localhost dan oprek sana sini untuk melihat fungsionalitas wordpress. Keinginan untuk membuat domain sendiri juga mulai muncul. wordpress wordpress wordpress.....

Sambil coba-coba beberapa engine blog, seperti nucleus, textpattern, dll (terlupakan karena kurang cocok) ternyata tidak ada yang lebih enak dan nikmat daripada wordpress... Kenapa? Biasanya jika sudah banyak komunitas yang telah menggunakan suatu produk, maka perkembangan produk tersebut juga akan selalu berjalan. Tak lepas dari perkembangan baik tersebut, perkembangan buruk juga menjadi bayang-bayang abadinya. Banyaknya bug dan security hole yang sering ditemukan. Ya... gitulah resikonya... dan btw juga resiko dimana-mana selalu ada.

Dengan tenarnya wordpress, banyak sekali beberapa widget dan beberapa feature yang cukup menggiurkan *udah dari dolo siih* untuk coba diterapkan.. Wew... mungkin saat ini saya melirik wordpress karena kebutuhan yang tidak tercukupi pada blogspot.

so... kapan pindahnya?
belum jelaass... ntar deh kalo pas lagi banyak waktu.

7 comments:

  1. gatau man..
    kadang males banget
    mesti seting dulu
    konfig ulang
    mikir
    mikir
    wew...
    ga dapet duit lagih
    kekekekeke


    /me not a good writer

    ReplyDelete
  2. emang enakan di wordpress... tapi blogger juga ada lebihnya..

    mending punya dua2nya kali yak... hehehe...

    ReplyDelete
  3. Satu hal lagi yang membuat malas dari blogspot: fasilitas pingback/trackback yang nggak ada secara default.

    Belum lagi untuk komen begini, tampilannya terlalu... apa ya? Terlalu "blogger" kah??

    Aku sendiri sejak 2004 pake blogger, tapi belakangan cabut juga ke wordpress. Awalnya dari nginstall wordpress untuk hostingan komunitas. Eh... menarik juga.

    Ya sudah, booking nama2 "khas" di wordpress, terus aktifin satu (agak malas main2 di hostingan untuk blog jenis narsis :P *

    Sepakat dengan Indah, punya 2-2nya saja. Untuk bisa pindah ke lain hati kapan2 perlu huehueheue...

    ReplyDelete
  4. satu aja tom....buat apa dua..kalo dua namanya KB

    ReplyDelete
  5. ganti agama..ganti agama..ganti agama....

    ReplyDelete
  6. Gw juga awalnya liat wordpress jadi mopeng. Cuma sudah terlanjur buka di blogspot. Dan gw orang yang setia (beuh), gak enak rasanya harus ninggalin blog lama.

    Bikin dua?

    Satu aja rasanya sudah repot, apa lagi dua!

    Udah, blogspot aja. Kita majukan blogspot! Hehehe

    ReplyDelete